Keuntungan ternak lele 1000 ekor. Usaha ikan lele adalah salah satunya usaha ternak yang sangat menarik. Pasalnya karakter ikan lele ini terkenal benar-benar tahan banting, sehingga tingkat kesuksesan dalam beternak ikan lele sangalaht tinggi.
Disamping itu, permintaan pasar akan ikan lele juga selalu bertambah, membuat beberapa peternak lele terus berkompetisi untuk dapat memproduksi ikan lele secara cepat. Oleh karena itu, beberapa orang ingin menjadikan budidaya ikan lele ini menjadi bisnis utama mereka yang menghasilkan keuntungan yang banyak.
Keuntungan Budidaya Ikan Lele

Keuntungan budidaya ikan lele terbilang cukup besar. Sebelum mengetahui berapakah hasil yang bisa diperoleh dari budidaya lele, ada baiknya anda mengetahui keuntungan-keuntungan yang bisa anda dapatkan ketika menjalankan budidaya ikan lele ini.
1. Bisa dipelihara di beberapa tempat dan lingkungan perairan
Lele bisa dipelihara di kolam air mengucur, bak, kolam terpal, kolam tadah jujan di sawah (mina-padi), di bawah kandang ayam (mina-ayam), keramba, hampang, atuapun keramba jaring apung (KJA).
2. Bisa dipelihara di air tergenang dan minim air
Lele sebagai ikan yang memiliki alat pernafasan tambahan yang disebutkan arborescent organ. Dengan alat itu, lele sanggup hidup pada perairan yang minim oksigen, bahkan juga lele sanggup merayap di luar air hingga dikenali sebagai walking catfish. Kelebihan alat sebutkan memberi bermacam keuntungan, misalkan tidak membutuhkan pergantian air yang ketat hingga bisa di budidayakan di wilayah perkotaan atau di wilayah yang susah air. Kepadatan dalam tempat perawatan tinggi sekali.
3. Bisa memakan bermacam-macam jenis pakan
Lele dikenali sebagai ikan pemakan segala dan rakus (piscivor) hingga dalam budidaya bisa diberi pakan buatan berbentuk pelet dan pakan tambahan, seperti ikan -ikan rucah, sampah peternakan, bekicot, dan lain-lain. Kelebihan ini memberi keuntungan tersendiri, khususnya dalam kondisi yang mendesak (ongkos produksi yang minim), terutamanya ongkos pakannya.
4. Tahan Penyakit
Lele memang dikenali sebagai ikan yang tahan penyakit. Sekalipun dipiara di perairan dengan air yang menggenang, dimana umumnya menjadi sumber penyakit, tetapi lele cukup tahan.
5. Teknologi budidaya lele mudah dikuasai oleh warga
Teknologi budidaya ikan lele, dimulai dari pembenihan, pembesaran, sampai penyediaan pakan sudah hingga panen mudah dikuasai oleh siapa saja karena terbilang mudah.
6. Dari segi distribusi dan marketing
Karena kekuatannya hidup di perairan yang minim oksigen, ikan lele biasa di distribusikan dalam keadaan hidup. Oleh karena itu, ikan lele selalu disajikan dalam kualitas yang sempurna hingga ke meja konsumen.
Keuntungan Ternak Lele Per 1000 Ekor
Sebagai kisah awalnya saat sebelum Anda mengawali jalankan bisnis ternak ini, Anda dapat memerhatikan lebih dulu analisis modal dan keuntungan ternak lele per 1000 ekor di bawah ini.
Untuk menjawab berapakah untung yang didapat dari budidaya ikan lele, Anda harus memahami terlebih dulu berepa modal yang diperlukan. Berdasar survey harga tahun 2017, benih lele cenderung murah yakni berkisar Rp 100 per seekor.
Sehingga untuk 1000 ekor Anda memerlukan modal sejumlah Rp 100.000. Selain menyediakan benih, Anda juga harus menyediakan pakan untuk ikan lele. Tiap 1000 ekor lele biasanya memerlukan kira-kira 50 kg pakan, dengan harga Rp 10.000/kg. Hingga secara keseluruhan untuk pakan ikan lele ditotal menjadi Rp 500.000. Jadi keseluruhan modal yang diperlukan sejumlah Rp 600.000.
Selanjutnya Anda kalkulasikan penghasilan yang bakal didapat. Asumsikan saja tingkat kesuksesan ternak ikan lele sebesar 90%. Hingga , keseluruhan yang bisa dipasarkan dari 1000 ekor ialah 900 ekor lele.
Ikan lele dari peternak dijual dalam hitungan kg berat. Karena itu, kita perlu mengkonversikan jumlah lele di dalam berat. Seekor lele siap jual rata-rata memiliki berat 0,2 kg, hingga keseluruhan berat dari hasil panen lele (900ekor) ialah 180 kg.
Nilai jual lele di tahun 2017 senilai Rp 17.000/kg. Dengan begitu keseluruhan penghasilan yang didapat sejumlah Rp 3.060.000.
Keuntungan ternak lele per 1000, berdasar data modal dan penghasilan diatas, keuntungan didapat kurang lebih sejumlah Rp 2.060.000 (kotor). Perlu diketahui, jika Anda ternak ikan lele dengan jumlah 1000 ekor itu terbilang kecil karena biasanya dalam budidaya ikan lele, ikan lele yang dibeli dan dihasilkan mencari belasan ribu ikan lele. jadi tinggal kalikan saja berapa keuntungan yang dapat Anda peroleh dari budidaya ikan lele.