Kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh hard skill, tapi juga soft skill. Setiap orang mungkin memiliki hard skill yang berbeda-beda, tapi semua orang dituntut menguasai beberapa jenis soft skill yang sama, seperti 7 contoh soft skill mahasiswa berikut ini:
Contoh Soft Skill Mahasiswa Paling Penting
Soft skill adalah kemampuan non-teknis yang biasanya melekat dalam diri individu. Salah satunya meliputi karakter dan kecerdasan sosial. Namun, kemampuan ini bisa dilatih secara intens hingga akhirnya menjadi kebiasaan. Miliki 7 soft skill berikut ini untuk menunjang karirmu di masa depan:
1. Integritas
Integritas bisa didefinisikan sebagai bentuk kejujuran dan konsistensi dalam bersikap. Artinya, kamu wajib berkata dan bertindak secara jujur, bertanggungjawab, dan memihak pada kebenaran.
Jadilah mahasiswa yang berintegritas dan tidak mudah terombang-ambing kebiasaan buruk orang lain. Bisa dibilang, integritas termasuk soft skill paling dasar untuk menjadi pribadi manusia yang baik.
Ternyata kemampuan ini juga menunjang karirmu di masa depan. Ketika kamu bisa menjadi pribadi berintegritas tinggi, maka atasan, klien, atau para kolega dan pelanggan pun akan percaya padamu.
2. Komunikasi
Soft skill yang satu ini berperan besar untuk menunjang kesuksesanmu di masa depan. Tidak hanya untuk mahasiswa sosial, tapi juga eksak. Sebab, sekeren apapun hard skill yang kita miliki, hasilnya bakal percuma jika kita tidak mampu mengkomunikasikannya secara efektif.
Kemampuan komunikasi sangatlah luas, mulai dari cara presentasi diri, public speaking, hingga komunikasi interpersonal antar-individu. Jadi, komunikasi itu nggak melulu soal bagaimana caranya berbicara di depan umum.
Tapi juga kemampuan mendengarkan orang lain secara empatik. Kamu juga dituntut mampu menyampaikan pesan secara efektif, sehingga orang lain bisa menangkapnya maknanya secara tepat.
Kemampuan ini sangatlah penting dalam dunia kerja, sehingga komunikasimu dengan atasan maupun pelanggan bisa berjalan efisien.
3. Manajemen
Meskipun bukan mahasiswa jurusan manajemen, kamu wajib menguasai skill manajemen yang baik, mulai dari manajemen waktu, keuangan, hingga memimpin tim. Semua kemampuan tersebut sangatlah penting untuk menunjang kehidupanmu sebagai pribadi maupun profesional.
Bayangkan kita dituntut mengerjakan banyak pekerjaan kantor di saat kita juga punya tanggung jawab pribadi di rumah. Bagaimana cara agar semuanya beres?
Miliki cara manajemen yang baik, misalnya dengan membuat to do list dan menyelesaikan satu per satu sesuai prioritas dan tenggat waktu.
4. Teamwork
Contoh soft skill mahasiswa yang tidak kalah penting selanjutnya yaitu kemampuan bekerjasama dalam tim. Ingat, teamwork bukan sekadar mengerjakan suatu tugas secara berkelompok.
Tapi juga bagaimana kualitas dan efektivitas saat bekerja dalam kelompok tersebut. Untuk memiliki teamwork yang baik, kamu perlu memahami cara pendelegasian tugas kelompok secara adil dan menghargai kemampuan satu sama lain.
Saat terjadi masalah dalam tim, fokuslah pada pemecahan masalah, bukan justru mencari kambing hitam untuk disalahkan. Kamu bisa melatih teamwork dari hal-hal paling sederhana, misalnya saat mengerjakan tugas kelompok.
Jika ingin melatihnya lebih baik lagi, coba gabung komunitas, organisasi, atau kepanitiaan acara. Sehingga kamu akan terbiasa bekerjasama dengan orang-orang dari latar belakang berbeda.
5. Networking
Memiliki jaringan pertemanan yang luas adalah salah satu kunci kesuksesan di masa depan. Tapi, jangan asal memperluas pertemanan. Pastikan kamu memilih teman-teman berkualitas yang bermanfaat untuk hidupmu kelak. Kuncinya bukan di kuantitas, tapi kualitas.
Mulai sekarang, aktiflah berbaur dan jangan malu memperkenalkan diri. Perluas kenalan dengan orang-orang berkualitas. Misalnya, mereka yang telah berkarir di bidang yang kamu impikan, atau mereka yang sukses berbisnis, dan lain-lain.
Belajarlah dari mereka dan jaga komunikasi yang baik. Kamu bisa memperluas networking dengan aktif berorganisasi, bergabung komunitas, atau pun mengikuti kegiatan volunteering.
Kamu juga bisa mendaftar lowongan magang kerja sesuai bidang yang ingin digeluti dan belajarlah dari mentor magang.
6. Adaptasi
Dunia selalu berkembang dinamis. Pemenang tidak ditentukan dari siapa yang paling lama, tapi siapa yang mampu beradaptasi dengan perubahan. Bisa jadi, hard skill yang kamu miliki saat ini adalah yang paling dicari industri.
Tapi kemampuan tersebut belum tentu akan tetap dibutuhkan di masa depan. Untuk itu, jangan pernah berhenti belajar. Tetap terbuka dan miliki kemampuan adaptasi yang baik dengan segala tekanan dan perubahan.
Kuasai teknologi, tingkatkan hard skill secara mumpuni, serta lakukan inovasi sesuai perkembangan zaman. Selain itu, kamu juga harus siap dihadapkan pada lingkungan yang akan selalu berubah-ubah.
Mulai dari berubahnya rekan kerja, tanggung jawab, atau kebijakan manajemen lainnya. Terima semua perubahan itu dan beradaptasilah. Hal ini mungkin sulit dilakukan di awal, tapi kamu pasti akan terbiasa.
7. Critical Thinking
Ada perbedaan jelas antara mahasiswa yang pintar biasa dengan mereka yang pintar secara kritis. Mahasiswa yang pintar mungkin terlihat rajin dan mampu menyelesaikan semua tugas dengan baik.
Mereka akan mematuhi semua perintah dosen tanpa memahami betul tujuan penugasan tersebut. Namun, mahasiswa yang kritis akan selalu mempertanyakan esensi dari setiap tugas yang ia kerjakan.
Mereka juga memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, sehingga berinisiatif belajar sendiri tanpa diperintah. Hal ini pun akan semakin memperluas pengetahuannya secara individual. Kemampuan berpikir kritis sangatlah penting untuk karakter pribadi maupun profesional.
Dengan membiasakan diri berpikir kritis, kita tidak akan mudah dibohongi orang lain. Kita juga lebih peka dan peduli terhadap isu dan masalah social lalu bersama-sama mencari cara untuk menyelesaikannya.
Itulah 7 contoh soft skill mahasiswa yang wajib kamu miliki untuk menunjang karir di masa depan. Sudahkah kamu menguasai semuanya? Ingat, jangan hanya berfokus pada hard skill hingga mengabaikan pentingnya soft skill. Pertajam keduanya untuk mencapai kesuksesan.
Kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh hard skill, tapi juga soft skill. Setiap orang mungkin memiliki hard skill yang berbeda-beda, tapi semua orang dituntut menguasai beberapa jenis soft skill yang sama, seperti 7 contoh soft skill mahasiswa berikut ini:
