Facebook adalah salah satu platform media sosial dengan pengguna mencapai ratusan juta hingga miliaran. Fenomena ini harus dimanfaatkan dengan baik, khususnya oleh pebisnis untuk memasarkan produknya. Karena itu, wajib hukumnya untuk pebisnis tahu cara promosi produk di Facebook.
Sebagai salah satu platform media sosial tertua, tentu Facebook memiliki jangkauan yang luas. Media sosial ini hampir digunakan oleh semua usia, mulai dari anak, remaja, dewasa dan lain sebagainya. Jadi, sangat penting untuk promosi di Facebook demi jangkauan yang luas dan keuntungan yang banyak.
Cara Promosi Produk di Facebook

1. Kenali Binis Anda di Facebook
Banyak pemula yang salah strategi promosi produk di Facebook, penyebabnya adalah karena kurang riset, tentang produknya sendiri maupun pesaing. Tidak heran, meski rajin post hingga menggunakan Facebook Ads, penjualan tetap tidak berubah sesuai harapan.
Karena itu, Anda harus riset, misalnya saja dengan melihat ataupun meniru apa saja yang efektif menarik pelanggan dan meningkatkan penjualan dalam niche bisnis yang Anda geluti. Singkatnya, Anda harus belajar bagaimana promosi dengan riset pesaing paling sukses.
Caranya mudah, yaitu :
- Masukkan memasukkan keyword Pages about (nama bisnis/industri) that are liked by my friends di pencarian Facebook.
- Klik See More untuk melihat pesaing Anda.
- Cari page yang paling ramai dan pelajari post apa yang mendapatkan banyak like, frekuensi post yang mereka lakukan, waktu post yang mendapatkan banyak like dan detail seperti foto, cover dan lain sebagainya.
Masih banyak hal lain yang bisa Anda pelajari, intinya, Anda harus menirukan cara pesaing bagaimana mendapatkan banyak feedback dan engagement di post mereka. Dengan begini, promosi dan iklan yang Anda lakukan di Facebook akan efektif dan membuahkan hasil.
2. Buat Page Bisnis yang Menarik
Page atau Halaman Facebook layaknya toko, jadi Anda harus membuatnya semanarik mungkin, sehingga pengguna Facebook sudi mampir dan menyukainya. Jangan lupa untuk memilih kategori yang tepat (sesuai bisnis Anda) agar mendapatkan fitur yang sesuai.
Anda bisa mengikuti tips ini ketika ingin menamakan page bisnis, yaitu :
- Gunakan nama brand, jelas dan tegas.
- Nama bisa 2 hingga 3 kata, jangan lupa pisahkan dengan spasi.
- Jangan gunakan jenis produk sebagai nama page.
Setelah menamai page, sekarang lengkapi profil page semenarik dan selengkap-lengkapnya agar terlihat profesional dan kredibel, Anda bisa mengikuti tips di bawah ini :
- Gunakan logo resolusi tinggi untuk profile picture dan cover page.
- Deskripsikan bisnis Anda dengan singkat dan menarik di About.
- Lengkapi detail lainnya, usahakan sesempurna mungkin dan tidak ada cela.
3. Kenali dan Tentukan Target Audiens
Sebelum melakukan promosi (bahkan sebelum niat berjualan), Anda harus tahu, kepada siapakah produk tersebut akan dijual. Usahakan menargetkan audiens khusus, karena jika masih umum, usaha yang dilakukan lebih sulit, begitu juga dengan biaya yang dihabiskan.
Banyak yang salah tentang hal ini, misalnya saja menjual produk untuk anak muda, namun bahasa posting yang digunakan terlalu dewasa dan serius. Jika ini terjadi, kecil peluang post tersebut menarik perhatian audiens, karena tidak sesuai dengan bahasa mereka.
Jika Anda tidak yakin, Anda bisa melakukan riset pesaing, apa saja sih yang disukai orang yang menyukai page pesaing. Dari sana Anda bisa menemukan, bahwa target audiens adalah orang dengan behavior tertentu.
Nanti, jika page milik Anda sudah mendapatkan banyak like, maka bisa menggunakan page sendiri agar lebih akurat.
4. Pahami Tips Post di Facebook yang Efektif
Memahi tips membuat post juga bisa menjadi faktor kesuksesan berpromosi di Facebook. Karena itu, setiap kali ingin post iklan di Facebook, Anda harus memikirkan masak-masak, karena jika salah, post tersebut akan dihiraukan oleh target audiens.
Bagaimana caranya? Misalnya saja dengan tidak terlalu sering post di Facebook, lebih dari 2 kali dalam sehari sudah berlebihan. Posting terlalu sering juga bisa mengurangi kualitas post, karena membuat post berkualitas memang sulit.
Berikut tips lain yang bisa Anda ikuti :
- Post jenis teks sebaiknya dibarengi dengan foto atau video.
- Jangan post video dari Youtube, lebih baik upload video langsung dari Facebook.
- Gambar yang disarankan untuk di-post di Facebook adalah berbentuk persegi, dengan ukuran minimal 472 x 394 pixels.
- Jika ingin post link dari website ke Facebook, usahakan gambarnya memiliki bentuk landscape dengan resolusi minimal 470 x 246 pixels.
Jadi, Facebook cocok untuk promosi produk dengan bobot ringan, sedikit teks dikombinasikan dengan foto maupun video. Jika ingin post yang memiliki bobot tinggi, lebih baik di-post di website lalu URL-nya di-share ke Facebook.
5. Optimasi Website dengan Facebook
Jangan lupa untuk mengoptimasi website, lebih-lebih jika Anda sering share URL website ke Facebook. Gambar yang Anda share ke Facebook (di URL) harus memiliki kualitas yang tinggi, entah dari resolusi, judul hingga deskripsi.
Anda bisa menggunakan plugin YoastSEO (pengguna WordPress) untuk mengatur meta tag agar URL website jelas dan berkualitas di Facebook. Hasilnya, selain konversi meningkat, traffic website pun akan ikut naik.
6. Pahami Waktu Post Terbaik
Cara promosi produk di Facebook paling manjur berikutnya adalah dengan memahami kapan waktut yang tepat untuk post iklan. Lagi-lagi, hal ini dikembalikan ke audiens Anda, di jam berapakah mereka aktif menggunakan Facebook.
Misalnya saja, jika target audiens Anda adalah anak muda (pelajar, mahasiswa dst), maka waktu post yang tepat adalah malam atau pada hari kerja. Jika audiens adalah pekerja atau ibu rumah tangga beda lagi, intinya disesuikan dengan kemungkinan waktu paling sering mengakses Facebook.
7. Masuk ke Grup sesuai Niche Bisnis
Anda jangan ragu untuk masuk ke grup Facebook yang sesuai dengan bisnis Anda, utamakan masuk ke grup yang aktif dan tidak spam. Terus apa yang dilakukan setelah masuk grup? Apa saja, yang penting jangan langsung promosi.
Anda bisa share hal-hal bermanfaat seperti informasi, tutorial dan bacaan penting lainnya. Jika mereka sudah mengenal Anda, maka baru bisa mengajak mereka untuk menyukai page milik Anda.
8. Lakukan Soft Sell, Hindari Hard Sell
Anda harus tahu, orang mengakses Facebook bukan untuk berbelanja, mereka hanya ingin keep in touch dengan teman, interaksi dengan idola atau hanya update informasi. Jadi ketika mereka melihat post berisi jualan yang terang-terangan, mereka tidak menyukainya.
Karena itu, lebih efektif jika Anda menggunakan soft sell, misalnya saja dengan post konten tutorial, kupon diskon, webinar, ebook dan lain sebagainya. Ini tidak gratis, karena mereka harus memberikan data jika ingin menggunakan salah satu dari fasilitas di atas.
Ketika Anda sudah memiliki kontak calon pembeli, maka bisa menawarkan produk ke mereka, tentunya dengan cara yang baik.
Cara promosi produk di Facebook di atas bisa dilakukan oleh siapa saja, pemula hingga profesional. Sebelum menggunakan layanan Facebook Ads, lebih baik maksimalkan terlebih dahulu source yang ada. Jika Anda sudah punya bujet lebih, maka bisa mempertimbangkan untuk menggunakan Facebook Ads.